12 December 2009

Remote Desktop

Remote Desktop?
Kurang lebih berarti desktop jarak jauh, yaitu desktop yang sebenarnya bukan desktop komputer yang sedang kita operasikan. Melainkan desktop dari komputer lain. Di ubuntu kita bisa bekerja secara remote, misalnya ada beberapa kerjaan  yang waktunya bentrok tapi harus kita kerjakan. Baik itu sesama ubuntu / linux maupun dengan winxxx. Daripada kita harus mondar-mandir kesana-kemari lebih baik kita gunakan fasilitas remote desktop ini.

Contoh :

1. Ubuntu vs winxxx.

Kita ingin menginstall browser firefox di laptop / komputer lain yang kebetulan ber OS winxxx, sedangkan kita sendiri sedang ada kerjaan dengan ubuntu kita. Nah daripada kita harus berpindah tempat, ga ada salahnya kita bekerja secara remote. Caranya cukup simpel.

Di terminal / shell ubuntu ( Application, Accessories, Terminal ) kita ketikkan perintah berikut, rdesktop [ip komputer target] :

rdesktop 192.168.1.100





maka kita akan dibawa pada jendela login winxxx dalam desktop kita dan diminta untuk menuliskan user dan password yang sah, sesuai dengan user dan password pada komputer remote. Oia Jo.. rdesktop ini suport warna 16 bit, jadi kalau kita setingan warna menggunakan 32 bit, maka secara otomatis akan di degradasi ke mode 16 bit, so jangan heran kalau untuk beberapa tampilan akan mengalami penurunan kualitas grafik, tapi tidak sampai fatal, karena masih nyaman untuk dilihat oleh mata kita. Liat tuh di atas ada view gambarnya ;) remote desktop yang tampil dalam desktop local kita.

Tapi untuk itu kita harus mengaktifkan setingan remote di winxxx nya. Klik kanan My Computer, pilih Properties, pilih Remote. Disana carilah Kalimat ini " Allow users to connect remotely to this computer" check listlah, pilih Apply dan OK. Untuk setingan lainnya silakan liat-liat pada menu yang ada disana. hehe..y

2. Ubuntu vs Ubuntu
Pada dasarnya sama dengan winxxx, kita seting dulu komputer target, supaya mengijinkan Remote Desktop. System, Preference, Remote Desktop. Maka kita akan menuju Remote Desktop Preference. Disana pilihlah pengaturan sebagai berikut :
Sharing :
  • Allow other users to view your desktop, artinya kita mengijinkan user lain untuk melihat desktop kita.

  • Allow other user to control your desktop, artinya kalau kita aktifkan ini, maka user lain bisa mengontrol desktop kita secara remote. Kalau tidak kita pilih yang ini tapi cuma milih yang atas, maka user lain hanya diijinkan untuk melihat desktop kita secara remote tanpa bisa mengendalikannya. Ya jadi penonton ajah...




Security :

  • Require the user to enter this password : isikanlah password untuk bisa me-remote view desktop kita, sehingga kalau ada user yangmencobanya tanpa mengisi passwordnya maka dia tidak akan bisa, meskipun dari siang sampai subuh!!! hehey... Artinya orang-orang tertentulah yang bisa mengisikannya dan umumnya dia mendapatkannya dari kita / user bersangkutan.
Notification Area :

  • Always display an icon, artinya di desktop akan selalu muncul icon remote viewer, meski tidak ada user remote yang sedang aktif
  • Only  display an icon when there is someone connected, maksudnya adalah apabila ada user lain yang mencoba melihat atau mengendalikan desktop kita, maka di layar kita akan muncul adanya icon notifikasi yang menunjukkan bahwa sedang ada user lain yang melihat / mengontrol desktop kita
  • Never display an icon, kalau kita memilih ini, maka manakala ada user lain yang melihat desktop kita maka kita kitak mengetahuinya karena tidak ada icon yang menunjukkan desktop kita sedang di "sabot"
Untuk bisa melihat  desktop  komputer target secara remote, maka dari komputer kita klik Applications, Internet, Remote Desktop Viewer, kurang lebih view nya seperti ini Jo...





Share:

0 komentar:

Post a Comment

Blog Archive